
Ngeri, Zuckerberg Klaim AI Meta Sudah Bisa Belajar Sendiri
Para periset di Meta mengklaim bahwa sistem kecerdasan AI buatan mereka, mampu mengembangkan kemampuan diri sendiri tanpa campur tangan manusia.
Para periset di Meta mengklaim bahwa sistem kecerdasan AI buatan mereka, mampu mengembangkan kemampuan diri sendiri tanpa campur tangan manusia.
Bagaimana rasanya bertetangga dengan salah satu orang terkaya di dunia, yaitu Mark Zuckerberg? Ternyata tidak menyenangkan.
Bagaimana rasanya bertetangga dengan salah satu orang terkaya di dunia, yaitu Mark Zuckerberg? Ternyata tidak menyenangkan.
Hampir saja Elon Musk tergeser dari tahtanya sebagai orang terkaya di dunia. Semua karena hartanya yang merosot USD 80 miliar.
Rasanya tidak ada pakar AI top yang tidak ingin direkrut oleh Mark Zuckerberg saat ini, dengan iming-iming gaji luar biasa besarnya.
Sosok peneliti AI yang menolak gaji Rp 16 triliun dari Mark Zuckerberg terungkap. Ia adalah Andrew Tulloch, pria genius asal Australia.
Zuckerberg terus menggembosi tim AI atau kecerdasan buatan Apple. Bloomberg melaporkan, pakar kecerdasan buatan Apple keempat telah meninggalkan perusahaan
Mark Zuckerberg sedang gila-gilaan mengembangkan AI atau kecerdasan buatan super yang ia sebut superintelijen.
Mark Zuckerberg masih terus mencari peneliti kecerdasan buatan untuk mengisi tim AI Meta. Bahkan ada yang ditawari gaji Rp 16,4 triliun, tapi ditolak.
CEO Meta, Mark Zuckerberg, adalah pendukung besar kacamata pintar.