Kamuflase Kandang Ayam Tutupi Lubang Tempat Korban Wowon Cs Dikubur

Kamuflase Kandang Ayam Tutupi Lubang Tempat Korban Wowon Cs Dikubur

Ikbal Selamet - detikJabar
Jumat, 20 Jan 2023 12:49 WIB
Penampakan lubang kuburan jenazah korban WWN dan S di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur
Penampakan lubang kuburan jenazah korban Wowon dan Solihin di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur (Foto: Ikbal Selamet/detikJabar)
Cianjur -

Duo serial killer, Wowon (60) dan Solihin (70) mengubur empat korbannya di Cianjur, Jawa Barat. Bahkan untuk menutupi jejaknya, lubang ditutup dan ditempatkan kandang ayam di atasnya. Salah satu lubang dicor sehingga tak nampak ada jenazah yang dikubur di sana.

Dari empat jenazah, tiga di antarnya dikubur di dua lubang di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang. Dua jenazah yakni Wiwin dan Noneng dikubung di samping rumah tersangka Solihin sedangkan satu korban lainnya yakni B yang baru berusia 2 tahun dikubur di samping rumah Wowon.

Mirisnya, jenazah Wiwin dan Noneng dikubur dalam lubang yang sama berukuran 1x1,5 meter dengan kedalaman 1,5 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak ada yang mengetahui kapan jenazah korban dikubur di lubang tersebut. Warga dan keluarga hanya mengetahui mereka menggali lubang untuk septictank, dan tidak lama kemudian llubang itu diketahui sudah ditutup kembali.

"Saya pernah tanya, lubang itu buat apa? katanya buat septictank. Saya percaya saja karena memang lokasinya di samping toilet. Setelah itu, tahu-tahu sudah ditutup lagi oleh suami saya (Wowon)," ungkap Iis (40) istri keempat Wowon, Jumat (20/1/2023).

ADVERTISEMENT

Setelah itu, baik lubang di rumah Wowon ataupun Solihin, ditempatkan kandang ayam. Hal itu diduga menjadi kamuflase supaya tidak tercium bau bangkai meskipun lubang kuburan korban tidak dalam.

"Iya setelah ditutup lubangnya, Wowon jadikan di atasnya itu kandang ayam. Termasuk yang di rumah Solihin juga jadi kandang ayam di atasnya. Tidak tahun kenapa, yang jelas karena jadi kandang ayam, jadinya tidak curiga ada apa di bawahnya," kata dia.

Sementara itu, korban keempat yakni Farida yang merupakan seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) dikubur di dalam rumah kontrakan di Kampung Babakan Curug, Desa Karangjaya Kecamatan Ciranjang.

Berbeda dengan dua lubang sebelumnya, lubang kuburan korban keempat ini ditutup dengan cor secara rapi.

Bahkan seorang warga yang memasang keramik saat merenovasi rumah usai ditinggal pergi Wowon dan Solihin, mengungkapkan jika bekas corannya tidak nampak perbedaan dengan coran yang lama.

"Kalau coran baru itu pasti ada perbedaan dengan yang lama. Saat saya pasang keramik saat diminta renovasi rumah oleh pemiliknya, benar-benar rapi, makanya saya tidak menyangka juga ada jenazah dikubur di sana," ungkap Ujang (40) salah seorang warga Kampung Babakan Curug.

Meski begitu, polisi berhasil mengungkap dan membongkar semua lubang kuburan para korban Wowon dan Solihin usai menangkap keduanya Senin (16/1) lalu.

Keempat jenazah saat ini sudah dibawa oleh pihak kepolisian untuk diautopsi dan dipastikan penyebab kematiannya.




(dir/dir)


Hide Ads