.webp)
Sebanyak 60 pengasuh pondok pesantren di wilayah Mataraman Jawa Timur, mulai dari Jombang sampai Pacitan mengikuti pertemuan tertutup dengan Capres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto. Pertemuan itu berlangsung di Ndalem Kasepuhan Pengasuh Ponpes Tebuireng, Jombang.
Prabowo dan rombongannya tiba di Ponpes Tebuireng di Desa Cukir, Diwek, Jombang sekitar pukul 09.58 WIB. Dia mengawali kunjungan itu dengan berziarah ke makam Presiden Ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Keluar dari Toyota Alphard warna putih bernopol RI 23, Ketum Partai Gerindra itu disambut pengurus partai dan sejumlah ulama. Salah satunya Pengasuh PP Bahrul Ulum Tambakberas KH Hasib Wahab, Pengasuh PP Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz, serta Wakil Ketua DPP Gerindra Irfan Yusuf Hasyim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat berziarah ke makam Gus Dur dan keluarga Prabowo didampingi keluarga mendiang Adik Gus Dur, Kh Salahuddin Wahid atau Gus Solah. Menhan mengakhiri ziarah setelah menabur bunga ke makam Gus Dur, KH Hasyim Asy'ari, dan Gus Solah.
Sekitar pukul 10.13 WIB, setelah menuntaskan ziarah di makam Gus Dur, Prabowo menuju ke Ndalem Kasepuhan Tebuireng yang sekaligus merupakan kediaman Pengasuh PP Tebuireng yang akrab disapa Gus Kikin.
Di sana telah berkumpul 60 kiai dari wilayah Mataraman. Mereka di antaranya Pengasuh PP Bahrul Ulum Tambakberas KH Hasib Wahab atau Gus Hasib, Pengasuh PP Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin, dan Pengurus PP Darul Ulum Zahrul Azhar atau Gus Hans.
 Prabowo Subianto dan Kiai di Tebuireng, Jombang. (Foto: dok. Istimewa) |
Turut hadir Pengasuh PP Al Azhaar Tulungagung KH Imam Mawardi Ridlwan, Pengasuh Ponpes Al Ghozali Kediri Gus Jalal, Pimpinan PP Langitan Tuban KH Ubaidillah Faqih atau Gus Ubed, serta Pengasuh PP Zainul Hasan Genggong, Probolinggo sekaligus Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim KH Hasan Mutawakkil 'Alallah.
Mereka mengikuti pertemuan tertutup dengan Prabowo yang berlangsung selama hampir 1 jam. Para kiai Mataraman dan Prabowo baru keluar dari ruangan tersebut pukul 11.00 WIB.
Para kiai dari wilayah Mataraman itu menyatakan all out dukung Prabowo di Pilpres 2024. Mereka mengaku memiliki visi-misi yang sama dengan Ketum Partai Gerindra itu. Salah satunya melanjutkan hilirisasi industri yang dimulai oleh Joko Widodo.
Informasi yang digali detikJatim, kiai-kiai Mataraman yang mendukung Prabowo dikomandoi Pengasuh Ponpes Al Amien, Kota Kediri KH Muhammad Anwar Iskandar. Lantaran Kiai Anwar sedang sakit, beliau diwakili Pengasuh PP Zainul Hasan Genggong, KH Mutawakkil Alallah.
Kiai Mutawakkil mengatakan dalam pertemuan itu para kiai banyak mendengarkan pandangan-pandangan Prabowo. Para kiai baru menyampaikan pertanyaan-pertanyaan ketika diberi kesempatan.
"Para kiai banyak mendengarkan. Ketika dipersilakan ada pertanyaan dari para kiai. Kiai-kiai merasa puas dengan apa yang disampaikan bapak (Prabowo)," terangnya kepada wartawan di lokasi, Sabtu (11/11/2023).
Alasan kiai Mataraman dukung Prabowo di Pilpres 2024. Baca di halaman selanjutnya.
Kiai Mutawakkil menjelaskan alasan para kiai Mataraman mendukung Prabowo di Pilpres 2024. Dia menyatakan bahwa para kiai merasa cocok dengan capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu.
"Saya lihat para kiai hatinya cocok dengan Pak Prabowo, karena mempunyai visi misi yang sama untuk kemajuan Indonesia. Supaya yang menjadi cita-cita para pendiri bangsa ini menjadi bangsa yang adil, makmur, sejahtera, baldatun thoyibatun bisa tercapai," ungkapnya.
Kiai Mutawakkil menjelaskan bahwa para kiai Mataraman menilai hasil pembangunan Presiden Jokowi di berbagai sektor bisa dirasakan masyarakat. Oleh sebab itu, para kiai berharap Prabowo melanjutkan dan meningkatkan capaian Jokowi jika memenangkan Pilpres 2024.
"Program-program Pak Jokowi, seperti hilirisasi supaya berlanjut karena sangat bermanfaat untuk kehidupan bangsa dan negara. Jadi, intinya para kiai cocok hatinya dengan Pak Prabowo," tandas mantan Ketua PWNU Jatim tersebut.
 Prabowo Subianto di Tebuireng, Jombang. (Foto: Dok/Enggran Eko Budianto/detikJatim) |
Prabowo juga menyampaikan apa yang telah dia bincangkan dengan perwakilan 60 pengasuh ponpes Mataraman di Jawa Timur. Prabowo mengatakan bahwa para kiai menaruh harapan besar kepada dirinya.
Baca juga: Prabowo ke Ziarah Makam Gus Dur |
"Di dalam tadi kita menyampaikan beberapa hal. Saya menyampaikan juga pandangan-pandangan tertentu dan para kiai, para ulama juga menyampaikan harapan besar kepada saya," terang Prabowo kepada wartawan.
Namun, Prabowo tidak menjelaskan pandangan tentang apa yang ia sampaikan kepada para kiai. Begitu juga apa saja harapan besar para kiai kepada dirinya jika memenangkan Pilpres 2024.
"Saya kira ini semuanya adalah sesuatu yang baik. Para kiai, para ulama memperjuangkan umat, memperjuangkan rakyat miskin, memperjuangkan Indonesia yang mandiri, yang sejuk dan damai," jelasnya.
