.webp)
Dua emak-emak tertangkap polisi membobol rumah kosong di Sidoarjo. Ternyata, keduanya merupakan komplotan pelaku pencurian spesialis rumah kosong. Dua ibu rumah tangga ini mengaku terlilit utang hingga nekat melakukan aksinya.
Para pelaku adalah Suwindayani (41) dan Eny Wahyuningsih (29) keduanya warga Desa Jati Alun-alun Kecamatan Prambon Sidoarjo. Tercatat, keduanya telah beraksi beberapa kali.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Kusumo Wahyu Bintoro mengatakan, pelaku ditangkap pada Sabtu (14/10) di desa asal para pelaku. Dari pengakuan para pelaku, lanjut Kusumo, motif mereka membobol rumah kosong karena terlilit utang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain digunakan untuk membayar utang, uang hasil kejahatan juga digunakan untuk membeli dua motor Yamaha Mio bekas," terang Kusumo saat pers conference di Mapolresta Sidoarjo, Kamis (19/10/2023).
Dari hasil pemeriksaan, tersangka mengaku pernah melakukan empat kali pencurian di tempat berbeda. Kusumo membeberkan, lokasi pencurian pertama pada Juli 2023 dengan korban berinisial S, di Desa Jati Alun-alun, Prambon, pelaku menggondol uang tunai Rp 2 juta, dua buah cincin dan satu liontin.
Kemudian, aksi kedua dilakukan pada September 2023, korban berinisial H, di Desa Jatikalang, Prambon, pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp 27 juta dan dua cincin emas.
Ketiga, aksi pelaku dilakukan pada Oktober 2023, korban berinisial M, di Desa Kenongo, Tulangan, pelaku berhasil menggondol tiga perhiasan emas.
"Yang ke empat mereka ditangkap karena membobol rumah milik SH, (41) di Desa Gampang, Kecamatan Prambon," kata Kusumo.
"Pelaku berhasil membawa kabur uang tunai puluhan juta, juga perhiasan totalnya Rp 56 juta. Aksi mereka dilakukan saat korban pergi meninggalkan rumah untuk selawatan, kondisi ini dimanfaatkan pelaku untuk memasuki rumah korban," tandas Kusumo.
(hil/fat)
