Aksi pria berbaju hitam itu sempat terekam kamera warga dan viral di media sosial.
![]() |
Pria itu beraksi di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Pasar Kota Jambi, sesaat sebelum Jokowi melintas di jalan itu. Pria ini sengaja ingin membentangkan kain kafan dengan tulisan turunkan harga minyak goreng saat rombongan Presiden melintas disana.
Sebelum iring-iringan Jokowi melintas, pria itu langsung membentangkan kain tersebut. Aksinya ini digagalkan sejumlah anggota TNI yang berjaga ketat di sekitar lokasi.
Kepala Penerangan Kodam II Sriwijaya, Letkol Kav Rohyat Happy Ariyanto saat dikonfirmasi membenarkan video itu. Dia mengatakan, jika pria itu terpaksa diamankan lantaran masalah keselamatan saat rombongan kendaraan Presiden melaju di jalan.
"Iya diamankan sementara, tidak ada interogasi dan lain sebagainya. Setelah rombongan Presiden selesai melintas yang bersangkutan langsung dilepas," katanya.
Komandan Unit Intelijen Kodim Jambi, Kapten Amru menyebutkan, tindakan membentangkan kain saat rombongan Presiden lewat, bisa membahayakan keselamatan, baik bagi pria itu sendiri maupun anggota rombongan yang ada dalam iring-iringan Presiden.
"Kalau mau menyampaikan aspirasi tidak ada yang melarangnya, silahkan saja, tapi tau juga lokasinya dan tempatnya," tegasnya.
Amru mengungkapkan, usai diamankan, pria itu langsung dilepas dan diberi peringatan.
(dpw/dpw)