Polisi telah menerima laporan keluarga DH (16) terkait pernikahan batal lantaran tak dihadiri mempelai pria AH (17) dan keluarganya. Polisi kini tengah mengusut laporan tersebut untuk menentukan nasib AH.
Meski pernikahan pada Minggu (22/5) tersebut batal, pesta tetap digelar keluarga DH untuk menghormati tamu undangan yang hadir. Pesta yang digelar tanpa dihadiri AH dan keluarganya itu pun viral di media sosial.
"Memang laporannya sudah di terima Senin kemarin tanggal 23 Mei itu. Saat ini sedang dilakukan penyelidikan atas laporan tersebut," kata Kasubbid Penmas Humas Polda Sumsel AKBP Erlangga ketika dimintai konfirmasi detikSumut, Rabu (25/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, laporan itu saat ini sedang ditindaklanjuti. Polisi saat ini, kata dia, tengah mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan alat bukti. Hal itu untuk memastikan apakah laporan tersebut memiliki unsur pidana atau tidak.
"Lagi dikumpulkan dulu saksi-saksi, saksi korban, kemudian orangtua. Nanti kan baru digelar dulu, gelar awal, apakah unsur-unsur pasalnya memenuhi atau tidak," ungkapnya.
Hasil penyelidikan itulah yang akan menentukan apakah ada penetapan status tersangka atau tidak. "Kalau dari hasil gelar awal nanti memenuhi unsur pidana baru nanti ditingkatkan ke sidik (penyidikan), baru nanti bisa di panggil terlapor atas nama AH itu, ditetapkan tersangka atau tidaknya," jelas Erlangga.
Sebelumnya, seorang wanita di Palembang, Sumsel DH (16), harus menanggung malu karena calon suaminya kabur saat akan melakukan resepsi pernikahan. Hal ini membuat keluarga DH melaporkan calon suaminya itu ke polisi.
DH harusnya menikah dengan AH pada Minggu (22/5) yang lalu di kediaman DH. Namun sampai hari pernikahan tiba, AH tidak kunjung mendatangi lokasi pernikahan. Bahkan, tak seorang pun keluarga AH yang hadir di pesta tersebut.
Meski AH tidak datang, DH dan keluarganya tetap menggelar resepsi pernikahan. Alasannya, karena undangan pernikahan itu sudah lama disebar.
Keluarga yang marah pun membuat laporan ke polisi. Laporan itu bukan karena perbuatan AH yang tidak hadir ke resepsi pernikahan. Melainkan AH yang diduga sudah menyetubuhi DH.
"Laporannya sudah diterima, diterimanya," ucap Erlangga kepada detikSumut, Senin (23/5/2022).
"Bukan (terkait penipuan atau pun perbuatan yang tidak menyenangkan). Yang dilaporkan itu terkait persetubuhan anak di bawah umur," sambungnya.
(astj/astj)